Kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia masa kolonial Hindia Belanda dikenal dengan istilah

Kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia masa kolonial Hindia Belanda dikenal dengan istilah…

Jawaban

Kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia masa kolonial Hindia Belanda dikenal dengan istilah Politik Etis.

Politik Etis atau Politik Balas Budi adalah suatu pemikiran yang menyatakan bahwa pemerintah kolonial memegang tanggung jawab moral bagi kesejahteraan bumiputera. Pemikiran ini merupakan kritik terhadap politik tanam paksa. Munculnya kaum Etis yang dipelopori oleh Pieter Brooshooft dan C.Th. van Deventer membuka mata pemerintah kolonial untuk lebih memperhatikan nasib para bumiputera yang terbelakang.

pemerintah Belanda mempunyai panggilan moral dan hutang budi (een eerschuld) terhadap bangsa bumiputera di Hindia Belanda. Ratu Wilhelmina menuangkan panggilan moral tersebut ke dalam kebijakan politik etis, yang terangkum dalam program Trias Van deventer yang meliputi:

1. Irigasi (pengairan), membangun dan memperbaiki pengairan-pengairan dan bendungan untuk keperluan pertanian.
2. Imigrasi yakni mengajak penduduk untuk bertransmigrasi.
3. Edukasi yakni memperluas dalam bidang pengajaran dan pendidikan.

Jadi Kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia masa kolonial Hindia Belanda dikenal dengan istilah Politik Etis atau Politik Balas Budi.

Pertanyaan Serupa :

Kerajaan Sriwijaya memiliki perkembangan yang pesat dalam bidang perekonomian. Kemajuan perekonomian kerajaan Sriwijaya, didorong oleh faktor…

a. kerajaan sriwijaya memiliki rempah-rempah yang melimpah
b. kerajaan sriwijaya memiliki angkatan laut yang sangat kuat dan disegani perekonomian kerajaan sriwijaya
c. bergantung pada pertanian dan perdagangan
d. letak kerajaan Sriwijaya yang strategis berada di jalur perdagangan internasional

Jawaban

Jawabannya yaitu d. letak kerajaan Sriwijaya yang strategis berada di jalur perdagangan internasional.

Yuk simak penjelasan berikut ini!

Ramainya perdagangan yang ada di Kerajaan Sriwijaya salah satunya didorong oleh letak Kerajaan Sriwijaya yang sangat strategis yakni berada dalam jalur perdagangan internasional di wilayah Selat Malaka. Hal ini tentunya membuat banyak para pedagang internasional seperti dari India dan Cina singgah di pelabuhan-pelabuhan Sriwijaya.

Jadi, jawaban dari pertanyaan diatas adalah d. letak kerajaan Sriwijaya yang strategis berada di jalur perdagangan internasional.

 

Pertanyaan Lain :

Leave a Comment